Ketika Istri Sedang Lelah Sebab Pekerjaan Rumah, Manjakanlah, Karena Istri Itu Amanah Bukan Pembantu.
Baca Juga
- Dinyatakan Positif Corona Semua, Satu Keluarga Ini Sempat Viral Karena Main Video Tik Tok saat Karantina, Begini Kondisi Terkininya
- Sakit Hati Karena Tak Pernah Dibela Suami Saat Dicaci Mertua, Istri Muda Tikam Suami Hingga Menjerit Histeris
- Dendam Tak Dibelikan Pembalut oleh Suami, Seorang Istri di Kupang Tega
Istri kelelahan umumnya karena mengerjakan banyak aktivitas. Seorang ibu rumah tangga yang tidak memiliki pembantu, ia bekerja hampir 18 jam sehari. Sebelum Subuh ia telah bangun. Memasak, mencuci piring, bahkan ada yang memandikan anak.
Jika seorang istri bekerja lalu masih juga menangani pekerjaan rumah tangga sebanyak itu, bisa dibayangkan kelelahannya akan lebih besar lagi.
Seorang suami yang baik, mestinya ia pengertian. Itu poin utama. Jangan justru menuntut istri bertindak sempurna. “Rumah harus bersih, makanan harus enak.” Sementara ia sibuk kerja yang untuk menggaji pembantu saja tidak cukup. Komentar-komentar negatif dan menyalahkan, itu jauh lebih melelahkan istri dari seabrek aktifitas domestik.
Ketika suami pengertian, penuh cinta dan kasih sayang, banyaknya aktifitas yang sebenarnya bukan semuanya tugas istri itu, terasa lebih ringan. Lelah terhapus, atau minimal terobati, oleh cinta.
Hakikatnya, kisah cinta yang sempurna bukanlah cerita Romeo dan Juliet. Namun, sebagaimana kisah Rasulullah dan Aisyah, yang dalam pengakuan Aisyah sendiri ia mengatakan betapa indahnya hubungan yang dijalani bersama Rasulullah. Kendatipun Rasulullah adalah seorang panglima perang yang pemberani, tapi tetap saja kisah cintanya bersama Aisyah begitu indah.
“Di medan jihad, beliau adalah . . . .